Portal PPDB Tapel 2023-2024. Cek Now!

Download Contoh Penilaian Sikap Spritual dan Sikap Sosial


Memahami Penilaian Sikap Spritual dan Sikap Sosial

Pada penilaian sikap diasumsikan bahwa setiap peserta didik memiliki perilaku yang baik. Perilaku menonjol (sangat baik atau perlu bimbingan) yang dijumpai selama proses pembelajaran ditulis dalam jurnal atau catatan pendidik. Apabila tidak ada catatan perlu bimbingan di dalam jurnal, peserta didik tersebut dikategorikan berperilaku sangat baik.

Perencanaan penilaian sikap dilakukan berdasarkan KI-1 dan KI-2. Pendidik merencanakan dan menetapkan sikap yang akan dinilai dalam pembelajaran sesuai dengan kegiatan pembelajaran. Pada penilaian sikap di luar pembelajaran pendidik dapat mengamati sikap lain yang muncul secara natural.

Pendidik menyiapkan format penilaian sikap yang digunakan untuk mencatat hasil pengamatan. Format penilaian sikap ini dibuat sedemikian rupa agar proses penilaian sikap dapat dilakukan secara mudah dan praktis

Hasil pengamatan sikap dan perilaku peserta didik dibahas oleh pendidik kecuali ada atau ditemukan sikap spiritual/sosial yang perlu diprioritaskan. Pendidik dapat membahas dan melaporkan minimal dua kali dalam satu semester untuk ditindaklanjuti. Sebagai tindak lanjut, peserta didik yang mengalami peningkatan sikap dan perilaku, diberi penghargaan (verbal dan atau non-verbal), sedangkan peserta didik yang mengalami penurunan sikap dan perilaku diberi program pembinaan dan atau motivasi.

Penerapan Sikap Spritual dan Sikap Sosial Pada Kurikulum 2013

Pada penerapan kurikulum 2013, penentuan kenaikan kelas tidak hanya didasarkan pada nilai pengetahuan dan keterampilan. Akan tetapi ada unsur nilai sikap yang baik, dalam hal ini mencakup nilai sikap spiritual (KI-1) dan nilai sikap sosial (KI-2).

Sikap spiritual meliputi sikap peserta didik dalam hal kesopanan berperilaku, menghargai keberagaman beragama di sekitar lingkungannya. Sedangkan untuk penilaian sikap sosial meliputi kedisiplinan siswa dalam menjalankan aktivitasnya selama berada di lingkungan sekolah. Kedua sikap tersebut menjadi aspek penilaian yang penting dalam penentuan kenaikan maupun kelulusan siswa.

Sehingga jika terdapat peserta didik yang pintar dari segi akademis dengan capaian ketuntasan pada nilai pengetahuan dan keterampilan, namun dengan nilai sikap yang tidak memenuhi persyaratan, maka siswa tersebut dapat dinyatakan TIDAK NAIK KELAS ataupun TIDAK LULUS. Begitu juga sebaliknya, dengan ketuntasan nilai sikap akan tetapi nilai pengetahuan dan keterampilan masih belum memenuhi, maka peserta didik tetap dinyatakan TIDAK NAIK KELAS atau TIDAK LULUS.

Download Contoh Penilaian Sikap Spritual dan Sikap Sosial

Jika Sahabat membutuhkan Form Penilaian Sikap Spritual maupun Sikap Sosial silahkan mengunduh dari link yang sudah kami siapkan berikut:
Form Penilaian Sikap Spritual 100kb
Form Penilaian Sikap Sosial 100kb

Berikut kami tambahkan lembar Penilaian Sikap Spritual dan Sikap Sosial bersumber dari https://www.guruberbagi.net/, silahkan diunduh:
Baca Juga

Post a Comment